About

Company Profile

PT Prima Terminal Petikemas (PTP) awalnya merupakan perusahaan patungan antara PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Hutama Karya (Persero) dan PT Wijaya Karya (Persero) dengan komposisi awal kepemilikan saham masing-masing adalah PT Pelindo I (Persero) sebesar 70%, PT Hutama Karya sebesar 15%, dan PT Wijaya Karya sebesar 15%

Pembentukan perusahaan patungan ini juga telah mendapat persetujuan Menteri BUMN sesuai surat Nomor S-421/MBU/2013 tanggal 26 Juni 2013 perihal Persetujuan Pembentukan Perusahaan Patungan Dalam Rangka Pengembangan BICT Paket II.

PT Prima Terminal Petikemas didirikan pada tahun 2013 berdasarkan Akta Notaris Rahmad Nauli Siregar, SH Nomor 162 tanggal 30 Juli 2013 dan telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia dengan surat keputusan Nomor AHU-46327.AH.01.01 Tahun 2013 tanggal 3 September 2013 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan. PT Prima Terminal Petikemas berkedudukan dan berkantor pusat di Kota Medan.

Sesuai dengan akta pendirian, maksud dan tujuan perusahaan adalah menyediakan jasa layanan terminal petikemas internasional untuk mengakomodasi pertumbuhan trafik dan meningkatkan pertumbuhan bisnis.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, PT Prima Terminal Petikemas telah beroperasi sejak 27 Maret 2021 dan menyelenggarakan kegiatan usaha utama diantaranya:

  • Penyediaan dan/atau pelayanan dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat dan bongkar muat petikemas
  • Penyediaan pelayanan jasa bongkar muat petikemas
  • Penyediaan dan/atau pelayanan jasa terminal petikemas

 Sehubungan dengan mergernya PT Pelabuhan Indonesia I,II, III dan, IV sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang Penggabungan PT Pelindo I, III, dan IV (Persero) ke dalam PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), maka terjadi perubahan pemegang saham PT Prima Terminal Petikemas sesuai dengan Keputusan Para Pemegang Saham Diluar Rapat Umum Pemegang Saham PT Prima Terminal Petikemas (Sirkuler) Nomor SK.03/14/12/2/PBAN/UTMA/PLND-21 tanggal 14 November 2021 yang menyatakan perubahan nama Pemegang Saham Perseroan yang semula PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero)

Kemudian PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melalui Sub Holding PT Pelindo Terminal Petikemas membeli kepemilikan saham PT Hutama Karya sebesar 15% dan PT Wijaya Karya sebesar 15% sesuai dengan Akta Notaris Nomor 10 tanggal 26 Juli 2022 tentang Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Di Luar Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbatas PT Prima Terminal Petikemas tentang Pengalihan Hak atas Saham. Sehingga kini kepemilikan saham PT Prima Terminal Petikemas dimiliki 100% oleh Sub Holding PT Pelindo Terminal Petikemas. Kantor Perwakilan BPKP Sumatera Utara juga telah melakukan reviu atas proses akuisisi saham pada PT Prima Terminal Petikemas sesuai dengan Laporan Nomor LHR-637/PW02/4.1/2021 tanggal 30 Desember 2021 perihal Hasil Reviu atas Proses Akuisisi Saham PT Prima Terminal Petikemas

Selanjutnya sesuai Akta Notaris Nomor 03 tanggal 25 Januari 2023 berkenaan dengan Pernyataan Keputusan Sirkuler para Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbatas PT Prima Terminal Petikemas tentang Persetujuan Pemindahan Hak atas Saham dan Perubahan Susunan Pemegang Saham, maka diputuskan dan dinyatakan keikutsertaan PT Integrasi Logistik Cipta Solusi sebagai mitra pemegang saham lainnya pada PT Prima Terminal Petikemas melalui pembelian atas pemindahan hak atas sebagian saham milik PT Pelindo Terminal Petikemas pada PT Prima Terminal Petikemas, sehingga komposisi kepemilikan saham PT Prima Terminal Petikemas terdiri dari PT Pelindo Terminal Petikemas sebesar 99,70% dan
PT Integrasi Logistik Cipta Solusi sebesar 0,30%

Vision

Menjadi operator terminal peti kemas yang terstandarisasi, modern, progresif dan terintegrasi dalam proses bisnis di Indonesia.


To be a standardized, modern, progressive, and integrated container terminal operator

Mision

Values

Memegang teguh kepercayaan yang diberikan, melalui perilaku kunci: memenuhi janji dan komitmen, bertanggungjawab atas tugas, keputusan dan tindakan yang dilakukan dan berpegang teguh kepada nilai moral dan etika

Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas, melalui perilaku kunci: meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah, membantu orang lain belajar dan menyelesaikan tugas dengan kualitas terbaik

Saling peduli dan menghargai perbedaan, melalui perilaku kunci: menghargai setiap orang apapun latar belakangnya, suka menolong orang lain dan membangun lingkungan kerja yang kondusif

Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara, melalui perilaku kunci: menjaga nama baik sesama karyawan, pimpinan, BUMN dan Negara, rela berkorban untuk mencapai tujuan yang lebih besar dan patuh kepada pimpinan sepanjang tidak bertentangan dengan hukum dan etika

Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan, melalui perilaku kunci: cepat menyesuaikan diri untuk menjadi lebih baik, terus-menerus melakukan perbaikan mengikuti perkembangan teknologi dan bertindak proaktif

Membangun kerja sama yang sinergis, melalui perilaku kunci: memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi